Saudi Tutup Sejumlah Yayasan Sosial Islam

Pemerintah Saudi bertekad menutup seluruh yayasan sosial dan dakwah yang bergerak di luar Saudi dan mengumpulkannya menjadi sebuah organisasi. Organisasi itu adalah Haihah Suudiyah Al-Ahliyah Lil Ighaatsah wal Amal Al-Khairiyah fil Kharij (Organissi Saudi untuk Bantuan dan Kegiatan Sosial di Luar Negeri) yang didirikan akhir Februari lalu.Menurut sebuah sumber mengatakan, di antara yayasan yang akan ditutup itu adalah Haihah Igaatsah Islaamiyah Alamiyah, Nadwah Alami Lisyabaab Islami, Muassah Wakaf Islami dan Lajnah Saudi Al-Musytarikah Li Ighootsah Kosovo wa Syisyan. Sejumlah tim telah dibentuk untuk menentukan cara kerja dan peraturan yayasan baru ini. (diambil dari www.al-islam,Mart. '04 )

Taliban Tewaskan 11 Tentara Afghanistan

11 tentara Afghanistan tewas akibat serangan yang dilancarkan Taliban di distrik Dih Raud, Orzokan, Ahad pagi kemarin, kata Juru bicara Taliban Abdul Latif 'Atifi.Dalam pembicaraan melalui telepon satelit, ia mengatakan, teman-teman kami berhasil menewaskan 11 tentara Afghanistan.Serangan ini muncul ketika Presiden Afghanistan Hamid Karzai mengumumkan penundaan pelaksanaan pemilu yang seharusnya pada bulan Juni diundur menjadi bulan September. (diambil dari www.al-islam,Mart. '04 )

Pejuang Palestina Lukai Tentara Israel di Markas Militer

Seorang tentara Israel terluka setelah mendapat serangan dari pejuang Palestina di salah satu markas militer Israel di selatan Gaza. Radio Israel mengatakan, seorang Palestina menyerang seorang tentara Israel di markas militer dekat permukiman Jadid di kota Khon Yunus, Jalur Gaza."Korban telah dibawah ke rumah sakit terdekat," kata juru bicara tentara Israel.Brigade milter Gerakan Pembebas Palestina mengaku bertanggung jawab atas serangan ini. (diambil dari www.al-islam,Mart. '04 )

50 % Tentara AS Akan Undur Diri seusai Perang Irak

Sebuah survei yang dilaporkan harian Washington Post Ahad kemarin menyebutkan, para isteri tentara berkeyakinan, suami mereka yang sekarang bertugas di Irak, akan mengundurkan diri dari dinas kemiliteran begitu tugasnya selesai. Separo dari koresponden dan 95% dari mereka perempuan berkeyakinan, tentara AS akan mengalami masalah besar dalam menjaga anggotanya. Sementara 0,25% darinya berpendapat, AS tak akan mengalami masalah besar. Survei juga menyimpulkan, 305 dari keluarga tentara berkeyakinan suami mereka tidak akan lagi memperpanjang tugasnya di dinas kemiliteran.Survei ini dilakukan yayasan Caesar Family Foundation dengan Universitas Harvard dan meliputi 1.053 keluarga tentara. (diambil dari www.al-islam,Mart. '04 )

Musharraf Pernah Bertemu Mulla Umar Minta Usamah bin Laden

Berkaitan dengan investigasi seputar peristiwa 11 September, terungkap fakta PM Pakistan Perez Musharraf pernah bertemu dengan Mulla Umar pada tahun 2000 meminta kepadanya agar menyerahkan Usamah bin Laden. Tapi permintaan ini ditolak. Sebagaimana dilaporkan harian Dibika Global, PM Pakistan Perez Musharraf pernah bertemu dengan pemimpin Taliban Mulla Umar dan memintanya agar menyerahkan Usamah bin Laden. Peristiwa ini berkaitan dengan kunjungan Clinton ke Islamabad pada 25 Maret 2000 lalu. Dalam kunjungannya ke Islamabad ini, para pejabat Pakistan meminta kepada Washington agar menunjukkan bukti keterlibatan Alqaidah dalam serangan yang menimpa dua kedubes AS di Nairobi dan Darus Salam. Meski demikian, Musharraf tetap saja bertemu dengan Mulla Umar meminta agar Usamah diserahkan. (diambil dari www.al-islam,Mart. '04 )

 

Artikel lain